Kabel Bawah Laut Merah Rusak, Ganggu Internet di 3 Wilayah! Kabel Bawah Laut Merah Rusak, Ganggu Internet di 3 Wilayah!

Kabel Bawah Laut Merah Rusak, Ganggu Internet di 3 Wilayah!

Koneksi internet di Asia, Eropa, dan Timur Tengah terganggu akibat kerusakan tiga kabel bawah laut di Laut Merah.

Kabel Bawah Laut Merah Rusak, Ganggu Internet di 3 Wilayah!

RAP Project Blog –  Koneksi internet di Asia, Eropa, dan Timur Tengah terganggu akibat kerusakan tiga kabel bawah laut di Laut Merah. Kerusakan ini memaksa peralihan lalu lintas data dan menimbulkan dampak signifikan bagi banyak pihak.

HGC Global, perusahaan telekomunikasi yang mengoperasikan salah satu kabel yang rusak, menyatakan bahwa peralihan rute lalu lintas dilakukan untuk meminimalisir gangguan bagi pelanggan dan membantu bisnis yang terkena dampak. Diperkirakan 25% lalu lintas internet antara tiga wilayah tersebut terhambat akibat insiden ini.

Laut Merah merupakan rute penting untuk menghubungkan data dari Asia ke Eropa. Rusaknya kabel-kabel ini, yaitu Asia-Afrika-Eropa 1, Europe India Gateway (EIG), Seacom, dan TGN-Gulf, menyebabkan terputusnya jalur komunikasi vital.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Laptop Gaming Terbaik 2024: Performa Mantap, Anti Lemot!

EIG, yang menghubungkan Eropa, Timur Tengah, dan India, memiliki investor utama Vodafone, operator jaringan seluler besar di Inggris. Namun, Vodafone enggan berkomentar terkait insiden ini.

Penyebab kerusakan masih belum diketahui dan HGC tidak menyebutkan siapa pihak yang bertanggung jawab.

Laporan berita Israel, Globes, menduga bahwa Houthi, kelompok pemberontak Yaman, adalah dalang di balik kerusakan kabel-kabel tersebut. Namun, pemimpin Houthi, Abdel Malek al-Houthi, membantah tuduhan tersebut dan menyatakan bahwa mereka tidak berniat menargetkan kabel internet.

Houthi justru menuduh operasi militer AS dan Inggris sebagai penyebab kerusakan.

Para pemberontak Houthi sebelumnya telah menargetkan kapal-kapal di Laut Merah dan sekitarnya dalam konflik Israel-Hamas.

Baca Juga: Apple Izinkan Pengguna iPhone Bakal Bisa Download Aplikasi di Luar App Store

Pemerintah Yaman dalam pernyataannya menekankan pentingnya melindungi kabel-kabel bawah laut dan berharap agar upaya perbaikan dan pemeliharaan dapat segera dilakukan.

Kabel bawah laut merupakan infrastruktur vital yang menopang internet global. Banyak kabel bawah laut didanai oleh raksasa internet seperti Google, Microsoft, Amazon, dan Meta.

Meskipun perusahaan telekomunikasi besar memiliki beberapa sistem kabel bawah laut untuk mengalihkan lalu lintas jika terjadi pemadaman, kerusakan simultan pada beberapa kabel di area yang sama dapat menyebabkan gangguan signifikan seperti yang terjadi saat ini.

Upaya pemulihan sedang dilakukan dan diharapkan layanan internet di wilayah yang terdampak dapat segera kembali normal.

Sumber : Teknologi.id

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *